1. Sebelum 1945 Bung Karno berkata, kemerdekaan adalah “jembatan emas.” Setelah 1945 bangsa ini tahu, kemerdekaan itu jalan yg rumit. #mdk
2. Tapi jalan itu jalan yg kita pilih sendiri, bukan diberi orang lain. #mdk
3. Jalan itu ke satu horison — masyarakat yang adil dan tak tertindas – tapi tiap kali kita mendekat, kaki langit itu terasa jauh. #mdk
4. Bung Karno mengutip Nehru, pemimpin India itu: “for a fighting nation, there’s no journey’s end”. #mdk
5. Dlm tiap tahap sejarah, ketak-beresan, ketak-adilan, selalu kembali. Dan itu terjadi pada bangsa apapun, diakui atau tidak #mdk
6. Itu sebabnya, bekerja utk sebuah tanahair yg serumit Indonesia, tak bisa dgn sikap jumawa, atau sebaliknya, cepat menyerah #mdk
7. Tak jarang saya nyaris putus asa, atau dgn angkuh mencemooh. Tapi tiap kali saya ingat mereka yg memberikan nyawa utk generasi ini. #mdk
8. Saya ingat akan mereka yg dgn tenang menghadapi regu tembak Belanda, spt Monginsidi, yg mati muda, #mdk
9. Saya ingat mereka yg bersedia dibuang jauh atau di penjara, yg merasa tak ada pilihan lain kecuali merdeka. #mdk
8. Saya ingat mereka yg dgn tenang menghadapi regu tembak Belanda, spt Monginsidi, yg mati muda.
10. Tuhan yg baik, beri kami keteguhan di negeri yg tak sempurna ini. #mdk
11. Karena tanah air adalah takdir dan tugas sejarah, yang terlanjur kami cintai. #mdk
“Kemerdekaan adalah laut semua suara” — Toto Sudarto Bachtiar Syukur http://t.co/Yi3edDE via @youtube
No comments:
Post a Comment