Follow kami di: Twitter , Tumblr, Wordpress, dan Facebook

#eskatologi oleh @komar_hidayat | dikirim oleh @rayapan

NDE, Near Death Experiences/Experiencers. OBE, out of the body experiences.

Saya akan meneruskan kultwit ttg Dimensi Keagamaan yg sdh agak lama terselingi obrolan lain2. Yaitu dimensi Eskatologi.

Eskatologi berkaitan dg 4 hal: kematian, pengadilan, surga dan neraka. Satu dimensi keyakinan yg amat kokoh dlm setiap agama.

Tak ada yg meragukan tiap org pasti mati. Pertanyaannya, apa yg akan terjadi setelahnya? Apakah ruh sseorg juga mati, semuanya tutup buku?

Jk asal dan akhir hidup adalah ketiadaan (nothingness), lalu utk apa kita hidup di sini?

“Ketiadaan” adl pasangan dr “keadaan”, spt pasangan atom, “negatif-positif”. Ada ungkapan paradoks tp sensible: I see nothing.

Tuhan mencipta: creatio ex nihilo, dicipta dr ketiadaan. Adakah ketiadaan berarti matter without form?

Sepanjang sejarahnya, lbh banyak manusia/bangsa yg percaya bhw stl mati masih ada kelanjutan hidup. Terlebih org yg beragama.

Yakin bhw ruh bersifat immateri, tdk terstruktur, maka kehancuran badan tdk berarti ruh mati or hilang. Melainkan pidah alam.

Keyakinan keabadian ruh/jiwa dijumpai pd bangsa Mesir kuno, Yunani, Babilonia, China, dan bangsa2 lain sejak ribuan abad lalu.

Kehadiran manusia ke bumi bagaikan sebuah titik, lenyap ke dlam garis waktu yg qt tdk tahu awal-akhirnya. Sangat sesaat di hadapan keabadian.

Keberadaan qt jg hanya menempati setitik ruang ditengah milyaran galaksi yg jmlnya tak mampu qt menghitungnya.

Oleh berbagai agama surga dimaknai beda2, nmn intinya suatu kebahagiaan jiwa stl kematiannya.

Apakah ruh nanti hidup terus tanpa badan, badan baru, atau ketemu badan lama, atau unsur baru lainnya, itu discussable.

Hidup terasa sangat berharga krn qt semua akan mati. Keyakinan akan mati sangat mempengaruhi dlm memandang n menjalani hidup.

Kalau sj kematian adl akhir sglnya, tak ada konsekuensi perbuatan ssorg slm hidupnya, nilai2 moral jadi rapuh fondasinya.

Scr teoritis keyakinan adanya surga-neraka memberikan landasan moral. Tp sekedar yakin tdk cukup membentuk karakter ssorg.

Di museum Mesir, tergambar jelas keyakinan nenek moyang mrk bhw stl mati perbuatan ssorg slm hidup akan ditimbang dg sgl konsekuensinya.

Pengalaman mati suri (NDE-Near Death Experiencer) memperkuat keyakinan agama adanya kehidupan ruhani di luar jasad.

Ruh ktk lepas dr tubuh tetap merasakan kehidupan layaknya di dunia, ada bahagia dan derita, konsekuensi dri rekaman hidup masa lalunya.

Home sweet home. Home is where your story begins.

School where seed of character planned.

Baru sj melihat jenazah mbak Fira, isteri Din Syamsuddin, menghentakkan perasaan n pikiran, kematian itu anugerah or musibah?

Ruh stl mati ibarat disket menyimpan semua rekaman amalnya yg akan diprint out dan menentukan nasib bahagia-deritanya.

Ada faham reinkarnasi, ruh ssorg akan kembali ke dunia sesuai dg rekaman amalnya, bs berada pd tubuh hewan.

Ada lg faham kelahiran kembali, tetap sbg manusia. Nasibnya sesuai dg amal masa lalunya.

So, mrk yakin ruh itu abadi namun jasad tubuhnya berubah-rubah, tak ubahnya kurungan bg seekor burung.

Mnrt mrk ruh tdk bisa melanjutkan ke nirwana slm hutang2 dosanya blm terbayar. Utk melunasinya mrk mesti kembali ke dunia.

Bg penganut faham reinkarnasi, surga-neraka itu sdh terjadi di dunia ini. Tp ada surga yg lbh indah lagi stl jiwa bersih.

Bg penganut faham reinkarnasi, kesengsaraan yg ada ini konsekuensi hidup masa lalu yg mesti dijalani dg rela utk bayar hutang.

Kesengsaraan atau samsara adl neraka utk bersihkan dosa sosial, peluang investasi kebajikan bg yg lain.

Dlm Islam tdk populer faham kelahiran kembali. Apakah aktivitas ruh stl mati? Itu pertanyaan yg sulit dijawab.

Ada isyarat Qur’an, kehidupan ruh mengalami tahapan-tahapan utk kembali pd Allah.

Jiwa penghubung antara ruh dan jasad. Tubuh n jiwa punya kehidupan nabati, hewani dan insani, ruh penanggungjawabnya.

Atman adalah dimensi ruh dlm tubuh, sedangkan atom adalah partikel2 sebagai kendaraan dr atman, llu jiwa ekspressi kehidupannya.

Allah berfirman, hai jiwa2 yg damai, kembalilah pd Tuhanmu, dan Kami akan menerimamu dg penuh cinta.

Ktk ruh lepas dari tubuh yg paling diharapkan adalah doa, cinta dan ikhlas dr keluarga shg meringankan perjalanan selanjutnya.

Berdasarkan teks suci dan pengalaman NDE, doa n cinta anak2 thd ortu yg wafat memberikan dampak positif. Membahagiakan.

Keluarga yg berduka berlebihan ktk ada kematian akan memberatkan ruh yg tengah memulai perjalanan pulang kembali ke Tuhannya.

Kekuatan cinta n doa mampu menghubungkan energi hidup dg ruh ortu yg tlh meninggal. Jangan bosan kirim doa n cinta pd mrk.

Doa, cinta n shalawat pd Rasul Allah akhirnya akan menguntungkan pengirimnya krn Rasul Allah tlh dijamin keselamatannya.

Dlm Qur’an mati adl pulang mudik ke kampung asal. Kehidupan mengajarkan, setiap peristiwa pulang mestinya menggairahkan.

Siapa yg enggan n takut pulang (mati), apakah yg jadi obsesi dan planning masa depan hidupnya?

Kenikmatan dunia mmg sangat memikat meski ujungnya sangat angkuh dan menindas, qt dicampakkan dlm sakit, tua renta n kekalahan.

Either stl mati tak ada kehidupan lg or ada kehidupan ruhani yg lbh tinggi maka mati tdk mesti dibenci n ditakuti.

Sikap seseorg adakah mati akhir kehidupan atau masih ada kelanjutan, akan menentukan ssorg dlm menjalani n memaknai hidupnya.

Ktk mimpi qt melakukan perjalanan dan melihat pemandangan, pd hal mata tertutup, badan berada di tempat. Apa artinya ini?

Pengalaman NDE, ukuran waktu empiris hanya 1 jam, bisa ekuivalen dg kekayaan pengalaman ruhani satu tahun.

Pengalaman ruhani Rasulullah waktu mikraj, waktu empiris tdk sampai semalaman, namun kekayaan ruhani serasa bertahun-tahun.

Semua doktrin agama menawarkan jalan keselamatan stl mati. Brp banyak jalan keselamatan? Adakah hanya satu klaim saja?

Jalan keselamatan itu absolut Kasih Tuhan di akhirat ataukah hasil jerih payah amal manusia slm hidupnya?

Death instinct mungkin dimiliki setiap orang yg mau meninggal, hanya saja tingkat kesadaran dan ketajamannya ber-beda2.

Keyakinan adanya surga n neraka membuat perilaku hidup seimbang n dinamis, ada harapan n ketakutan, untung-rugi.

Yg pernah mati suri (NDE) di usia tua umumnya hidupnya berubah menjadi semakin dekat pd Tuhan n sll ingin menolong.

Nalar ateis, manusia dtang dri entah berantah, lenyap menghilang entah berantah. Nikmati hidup kalau enak, bunuh dri kalo bosan.

No comments:

Post a Comment