Follow kami di: Twitter , Tumblr, Wordpress, dan Facebook

Pendidikan anak dan Sekolah yang jahat oleh @soundofyogi

1. hmm pernah kah ayah/ibu mu ngomong “kalo besar nanti sekolah yang tinggi biar jadi dokter/insinyur/PNS/apaan kek dan merubah nasib mu”

2. konsep inti dari perkataan itu adalah “sekolah yang tinggi” dan “merubah nasib (menjadi lebih baik)”. sekolah menjanjikan masa depan

3. Janji dari sekolah adalah masa depan yg lebih baik = posisi sosial tinggi = better luxury = more money… ato sekolah = duit

4. orang tua membayar sekolah kita… hal ini menjadikan sekolah sebagai salah satu ladang investasi yang keuntungannya di masa depan

5. okey… dunia industri memang membutuhan manusia2 dengan ijazah… tapi seiring pertumbuhan jaman kualifikasi ijasah juga naek

6. 20 taun yang lalu lulusan SMA masih dipandang pendidikan yang tinggi… sekarang S1 aja udah bejibun dan expendable.

7. gak heran banyak sarjana yang nganggur… jadi IMNVSHO janji kalo sekolah itu mendatangkan masa depan yang lebih baik is fuckin bullshit

8. Nah sekarang gw tanya salah siapa banyak lulusan s1 nganggur? pemerintah? yang ngomong kalo lulus s1 pasti dapet kerja itu siapa?

9. masalahnya sistem pendidikan kita merupakan suplier SDM bagi industri…. kita masuk sekolah dengan paradigma untuk dapet kerjaan..

10. seperti mas @IndraQ pernah obrolin sama gw otak kiri mengatur hal2 yang real matematis dan otak kanan mensupport kreatifitas imajinasi

11. karena sekolah kita hanya menjadi suplier SDM tentunya pendidikan lebih diarahkan pengembangan otak kiri sang anak..

12. karena dunia Industri memerlukan sdm yang patuh, bisa diajarkan untuk tugas repetitif, tidak neko2, yang paling penting.. tidak kritis

13. industri gak butuh buruh yang kritis, idealis, kreatif, dan yang paling penting tahu cara berfikir…

14. jadi anda mengirimkan anak anda ke sekolah.. pada waktu dimana ia mampu banyak menyerap informasi… untuk menjadi budak industri.

15. di sekolah mereka gak diajarkan untuk kreatif, imajinatif, kritis, berfikir dan menjadi manusia

16. di sekolah mereka diajarkan untuk mengerti rumus kimia, fisika, tata bahasa, agama dogmatis…. semua ada… tinggal telan..

17. dan mereka akan disibukan oleh tugas2 dan PR yang bejibun sehingga gak ada waktu lagi untuk berkumpul bersama keluarga…

18. sekolah membuat anak anda pintar? think again… all they ever did is preparing your children to become a slave

19. dan bahkan mereka membuat sistem testing (UAN) untuk menentukan apakah si anak cukup pintar untuk menjadi slave…

20. jika hal ini terus berlangsung… anak2 kita akan tergilas dan hanya akan menjadi sekrup dari mesin industri… apalagi bentar lagi AFTA

21. sekarang apa yang bisa kita lakukan terhadap anak2 kita dalam menghadapi dunia pendidikan yang bobrok dan penuh korupsi ini?


22. pertama2 kita sbg orang tua (IM NOT THAT OLD!!) harus redefinisi fungsi sekolah menjadi definisi sekolah sesungguhnya….

23. kita harus sadar bahwa fungsi sekolah adalah tempat pengkategorisasian anak2 sehingga mereka fit in dalam dunia industri di masa depan

24. sekolah tempat anak2 di doktrin mana yang benar mana yang salah… dengan pedoman kurikulum..

25. sekolah adalah tempat dimana realitas anak2 dipandu dibentuk dan dimodifikasikan sehingga sesuai dengan kebutuhan industri

26. anak2 dengan nilai yang jelek bukan berarti dia bodoh… dia hanya tidak bisa/mau mengikuti sistem yang ada… dan akhirnyakena label

27. label yang diberikan adalah: pemalas, bodoh, troublemaker, tidak patuh, murid kurang ajar, keras kepala de el el..

28. dan sering kali anak itu diberi label yang demikian hanya karena dia pengen tau kebenaran yang hakiki dan dengan caranya ia mencari itu

29. argumen gw yg dulu jangan lupa… TIDAK ada anak yang terlahir bodoh… keluarga, sekolah dan masy yang memperbodoh mereka..

30. siapkan anak anda memasuki sekolah… ajarkan anak anda bagaimana cara mencari ilmu dengan pikiran terbuka… kritis dan kreatif

31. dan anak lebih banyak belajar lewat contoh dan lewat experiencing daripada dikasih tau… jadi jadilah orang tua yang open minded

32:RT @IndraQ: belajar itu bukan hny dr membaca dan duduk dibangku sekolah :-) bermain itu juga belajar malah lebih fun dan lbh kreatif…

33. jangan hanya memberikan mereka mainan… tapi bermainlah bersama anak anda…

34. jangan hanya katakan… “patuhi gurumu” tapi katakan kenapa kamu harus patuh pada guru mu

35. sekolah sendiri disamping segala kebobrokannya masih ada yang bisa dimanfaatkan untuk perkembangan anak: kegiatan ekskul, dan pertemanan

36. tapi tugas utama pendidikan JANGAN PERNAH dipercayakan seratus persen ke sekolah…

37. seperti kata @bongqmarcel ini perlu revolusi paradigma… dimulai dari diri sendiri terhadap anak anda.. karena anakmu bukan anakmu

38. tugas orang tua adalah membuat sang anak mencapai cita2nya… tapi please jangan sampe cita2 sang anak cuma sebatas jadi budak industri

39. semoga di masa depan akan banyak murid2 “troblemaker” yang berbobot, kreatif dan kritis dan mampu mengangkat Indonesia dari keterpurukan

40. dan anak2 itu (bisa jadi anak gw… anak2 kalian) menjadi kebanggaan sejati orang tua nya. remember.. tidak ada anak yang terlahir bodoh

No comments:

Post a Comment