Follow kami di: Twitter , Tumblr, Wordpress, dan Facebook

#onwar oleh @jakinurhasya

Nunggu kereta, bagi2 info aja apa ya? Oke deh. Tema kali ini: perang #onwar.

Pada dasarnya, untuk pergi berperang, ada 3 komponen yang harus siap: moral component, physical component, dan moral component. #onwar

Moral component termasuk: motivasi, kepemimpinan, dan manajemen dari angkatan bersenjata sebuah negara. #onwar

Sementara physical component termasuk manpower, peralatan, support logistik, pelatihan dan kesiapan. #onwar

Nah, yang paling menarik ini di conceptual component dari sebuah perang, karena termasuk prinsip peperangan dan doktrin. #onwar

Perang dapat dianggap sebagai ilmu atau seni, dua tokoh yang paling terkenal dalam ilmu/seni peperangan yaitu sun tzu dan clautswitz. #onwar

Sementara clautswitz mengedepankan aspek-aspek peperangan yang mendetail sun tzu mengangkat aspek menarik seperti information warfare #onwar

Informational warfare termasuk dissuasion, intelligence warfare, dll. Cara memenangkan peperangan tanpa harus pergi berperang. #onwar

Doktrin gabungan 3 matra TNI saat ini Tridek, atau tri darma eka karma. Tiap matra mempunyai doktrin2 tersendiri. #onwar

Lanjut di dalam kereta! Nah, sayangnya, doktrin laut dan udara kita masih bersifat capability development. Padahal ini krusial. #onwar

Berbeda dengan australia misalnya, yang doktrin air dan sea superioritynya mampu menjaga wilayah secara relatif intact. #onwar

Dalam mendukung doktrin udaranya, MOD australia mengagendakan pembelian ratusan buah F-35 Joint Strike Fighters dalam budgetnya. #onwar

Coba tebak negara mana yang jadi threat perception Australia dalam perumusan doktrin mereka? jelas tetangga dekat di atasnya, kita. #onwar

Sementara perumusan kebijakan pertahanan negara lain threat based,negara kita sedihnya masih budget based, “”dikondisikan”” istilahnya. #onwar

Disaat revolution on military affairs mencapai tahap evolusi yang sangat pesat, sudah sewajarnya kita turut mengembangkan kemampuan. #onwar

UAV, dan varian tempur UCAVnya adalah salah satu contoh dari pesatnya evolusi peperangan. Misi reconnaisance pun semakin mudah #onwar

Precise targetting pada alutsista2 canggih di masa kini dapat mereduksi terjadinya korban2 perang sipil dan friendly fire. #onwar

Information based warfare yang terintegrasi memungkinkan kontrol hingga titik operasi terdepan. Keputusan tiap waktu dapat diambil. #onwar

Namun perlu diingat: ancaman terhadap keamanan nasional sebuah negara kini semakin luas. #onwar

Traditional threat sebuah negara, adalah negara lain. Perang konvensional antar dua entitas yang sama. #onwar

Ancaman non tradisional terhadap negara, salah satunya perang asymetrical. Yaitu perang dengan entitas selain negara seperti insurgen #onwar

Inilah yang kemudian disebut 4th Generation Warfare, atau perang yang bersifat asimetris. #onwar

Aturan-aturan dalam perang seperti geneva convention jelas tidak diindahkan oleh entitas ini, beda dengan perang antar negara. #onwar

Perang dulu bersifat teratur. Bahkan napoleanic war biasanya didahului dengan kesepakatan 2 pasukan  bertemu di tanah lapang. #onwar

Sekarang? Tentara mengalami kesulitan membedakan combatant dan civilian dalam perang yang seringnya terjadi di daerah urban. #onwar

karena itu unsur seperti reconnaisance yang dijalankan peraalatan seperti UAV menjadi penting, karena ‘the fog of war’ semakin tebal. #onwar

Sebagai kesimpulan: IMO ancaman terhadap sebuah negara dalam bentuk perang, apapun bentuknya,  akan selalu ada. #onwar

Sudah saatnya kita concern terhadap hal2 ini, penting&mendesak. Negara harus dipertahankan, dan anda semua termasuk yang berkewajiban #onwar

Ah, sudah hampir sampai Bogor! Thanks ya guys  #onwar: @adinANTON @putraditama @ArfadhiaRebel @diandramengko @IyutVB and you all! :)

No comments:

Post a Comment